danuberata.com - Bagi anda penggemar genre musik keroncong dan kebetulan sedang berada di Belitong, group keroncong bansai dapat menjadi tontonan menarik sembari menikmati kopi di warung kopi bansai. Jamming keroncong biasanya dilakukan setiap malam sabtu. walau berbekal peralatan dan sound system yang ala kadarnya namun tidak mengurangi kualitas musiknya. Terlihat sekali pengalaman dan kepiawaian para punggawanya telah terasah dan teruji.

Walaupun usia sudah tidak lagi muda, namun semangat bermusik mereka  belum surut. Menariknya, pemain gambus group keroncong ini sudah menggunakan alat bantu pendengaran dikarenakan faktor usia, namun setiap tone dan tempo yang dihasilkannya tidak pernah lari dan klop. Para punggawanya senantiasa merendah ketika kualitas mereka mendapat pujian atau tepukan tangan dari para tamu. 

Setelah mengobrol panjang lebar dengan salah satu punggawanya, Pak Madong, beliau mengatakan bahwa  nama grup ini adalah grup keroncong putik. Putik dalam bahasa belitung artinya ambil, Pak Madong menjelaskan bahwa nama itu hanyalah sebuah kiasan yang bermakna bahwa pemain grup ini adalah hasil ambil dari sana sini. Ini hanya sebuah penyaluran rasa rindu akan musik keroncong, dan saya mencoba mengumpulkan beberapa orang yang memang mempunya rasa yang sama. Dan terciptalah grup keroncong ala kadarnya ini. siapa saja bisa bergabung dan nge-jam bersama, istilah anak muda jaman. Alhamdulillah, warung kopi bansai memberikan kami ruang dan waktu untuk menyalurkan kesenangan ini.


Para pengunjung pun tampak antusias menikmati permainan musik mereka, kehadiran keroncong memang sedikit memberikan nuansa berbeda dari malam-malam lainnya yang didominasi oleh musik bergenre pop dan melayu. So, tidak ada salahnya, malam kami kita berkeroncong ria di warkop bansai sembari menikmati pekatnya kopi Belitung

Lokasi :

WARUNG KOPI BANSAI
Terminal Tak Terpakai (Depan Kantor PM Tanjungpandan)
Pemilik : Dharmawan Engon